Proyek Irigasi di Kindang Tumbang Dihantam Hujan, Ketua BPD: “Baru Sejam Hujan Sudah Roboh!”

Bulukumba,Petirnews.com – Sebuah proyek irigasi di Dusun Bonto-Bonto, Desa Anrihua, Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba, mendadak viral di media sosial Facebook setelah video yang menampilkan kondisi bangunan irigasi yang ambruk beredar luas.

Dalam video tersebut terdengar suara seorang pria yang mengaku sebagai Ketua BPD Desa Anrihua. Ia menyuarakan kekecewaannya atas kualitas pekerjaan proyek yang disebut-sebut bersumber dari anggaran BUMN itu.

“Dari awal saya sudah sampaikan perbaiki cara kerjanya, tapi saya dibilang orang bodo. Sekarang baru hujan sejam saja sudah tumbang dan hancur,” ucap pria dalam video tersebut dengan nada geram.

Ketua BPD itu juga meminta agar pekerjaan proyek dihentikan sementara, sebelum ada evaluasi menyeluruh terhadap kualitas dan metode pengerjaan.

“Kalau begini caranya, hentikan saja pekerjaannya, daripada buang-buang anggaran,” lanjutnya.

Kondisi proyek yang roboh hanya dalam waktu singkat setelah diguyur hujan menimbulkan banyak pertanyaan dari warga. Mereka menduga adanya indikasi lemahnya pengawasan dan rendahnya kualitas material yang digunakan dalam pembangunan.

Masyarakat setempat berharap agar pihak terkait, termasuk aparat penegak hukum (APH) Polres Bulukumba, turun langsung melakukan pemeriksaan terhadap proyek tersebut.

“Ini uang negara, jangan main-main. Kami minta ada tindakan tegas kalau ditemukan pelanggaran,” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak pelaksana proyek maupun instansi terkait belum memberikan keterangan resmi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *