Petirnews.Bulukumba – Ketua KADIN Bulukumba (Caretaker) dan Wakil Ketua Umum KADIN Sulawesi Selatan, Syafruddin Mualla, mendorong percepatan pengembangan Bulukumba Agro Estate sebagai kawasan industri agro terpadu pertama di wilayah selatan Sulsel.
Dalam keterangannya, Syafruddin menyampaikan bahwa Bulukumba memiliki potensi besar di sektor pertanian dan perkebunan yang belum dioptimalkan secara maksimal. “Porang, padi, kakao, kelapa, jagung – semua ini melimpah, tapi masih dijual dalam bentuk mentah. Sudah saatnya kita olah dan ekspor dengan nilai tambah yang lebih tinggi,” ujarnya.
Konsep Bulukumba Agro Estate yang ia gagas mencakup pembangunan klaster-klaster industri modern, seperti:
- Pabrik pengolahan porang dan tepung glukomanan
- Penggilingan padi modern dan packaging center
- Sentra pengolahan kakao menjadi cokelat siap jual
- Industri kelapa terpadu (minyak, sabut, dan arang aktif)
- Gudang penyimpanan hasil pertanian (cold storage & warehouse)
- Pusat pelatihan agribisnis & SMK pertanian
- Area UMKM dan etalase produk unggulan desa
“Ini bukan mimpi besar. Ini kebutuhan nyata. Kita ingin petani naik kelas, pengusaha lokal bangkit, dan Bulukumba jadi motor pertumbuhan baru di selatan Sulawesi,” tegas Syafruddin.
Menurutnya, KADIN siap menjadi penghubung antara pemda, investor, dan pelaku usaha lokal. Ia juga menyebutkan akan mengundang mitra strategis dan lembaga pembiayaan nasional untuk mendorong realisasi kawasan ini.
Syafruddin optimis bahwa dengan dukungan penuh pemerintah daerah dan komitmen dunia usaha, Bulukumba akan tumbuh sebagai sentra agroindustri yang mampu bersaing secara nasional dan global.